tentang beban itu !

Saya ingat betul, Jaman SMP, saya membacakan sebuah tulisan bahasa inggris untuk Oral Test akhir semester. Tes reading, terus diterjemahin. Tulisan itu berupa cerita, cerita yang saya ingat sampai sekarang ini :
Di sebuah negeri, tinggalah seorang petani, -sebut saja namanya JAck- (saya lupa namanya siapa, jadi jangan heran kalau ada petani namanya Jack). Jack baru saja mengalami gagal panen, dia rugi besar sepanjang tahun ini. Setelah rugi besar, dia juga ditinggalkan istri dan anaknya yang tidak kuat bangkrut. Dia sendirian, kelaparan dan kesepian.
Dia mulai meratapi nasibnya, dan mulai memaki-maki Tuhan atas apa yang terjadi pada dirinya. Dia tidak berhenti menangis.
Lalu, dia pun berencana pergi menemui dewa. Dia tidak kuat jika harus menanggung semua beban penderitaan ini sendiri. Dia harus meminta keringanan. DIa sudah tidak kuat lagi. Dia pun mengumpulkan semua beban hidupnya ke dalam satu karung besar, dan akan dia laporkan ke dewa (ini dongen teman-teman, bayangkanlah )
Akhirnya pergilan dia menemui dewa di langit ke tujuh (well, namanya juga dongeng) sambil membawa beban hidupnya dalam sebuah karung besar. Setelah berhasil menemui dewa, dia pun mulai mengeluh
“Wahai Dewa, kenapa engkau memberiku beban seberat ini? sementara orang lain diberi kesenangan yang luar biasa? padahal aku sudah berdoa banyak kepadamu, sudah berusaha seoptimal mungkin, ini sungguh tidak adil”
Jack mengeluhkan semua beban pikirannya. Dewa hanya tersenyum menatap Jack, lalu Dewa pun mulai angkat suara :
“Baiklah, aku mengerti keinginanmu wahai petani, sekarang silahkan buang beban itu ke jurang di sampingmu”
Jack memperhatikan jurang yang ada di samping kanannya. Dengan senang hati, karung berisi beban itu dia lemparkan ke jurang.
“Nah, sekarang kamu turun wahai petani, turunlah ke jurang itu”
Jack mulai kebingungan
“turun, di sana banyak sekali beban-beban hidup dalam karung karung kecil, ambillah beban hidup yang menurutmua paling ringan, agar kau merasa lebih baik”
Jack pun menuruti keinginan dewa, dia turun dan berhasil memilih sebuah beban paling ringan di antara semua beban di sana
Lalu dewa pun kembali bertanya
“Lihat baik-baik beban yang telah kau pilih”
Jack memperhatikan karung beban yang ia pilih, dan ternyata, karung beban yang dia pilih adalah karung beban miliknya yang dia bawa dari rumah. Dia terkaget-kaget.
“Jack, tahukah kamu, bahwa setiap orang itu telah diberi beban sesuai kadarnya? dan kamu telah membuktikan sendiri, beban-beban lain yang ditanggung orang lain itu ternyata lebih berat dan tidak kau pilih?”
Jack menangis. Dia menyadari kesalahannya. Dia menyadari keluhannya tidak berarti apa-apa dibanding orang lain yang menyimpan beban lebih berat.
akhirnya Jack pulang membawa beban hidupnya kembali, tapi dengan perasaan yang lebih baik
-nice story-
yah, cerita ini menginspirasi banyak hal di kehidupan saya.
Beban saya sudah ditakar dengan baik oleh Tuhan terima kasih Allah„